rss

About Me

Foto Saya
A Muslim Scientist and A Great Ulama' Inventors figure 0 and Al Jabar Mathematical Theory

Kamis, 31 Mei 2012

Hikayat Dua Malaikat yang Mengajarkan Ilmu Sihir

Alkisah pada masa Kerajaan Babilonia kuno, ilmu-ilmu sihir merajalela. Dukun-dukun santet, ilmu pelet dan lain-lain yang kelasnya mungkin jauh lebih sakti dari zaman sekarang muncul dimana-mana.

Orang-orang beriman dan bertaqwa pada waktu itu mulai terdesak oleh para penganut ajaran setan ini. Dan situasi kerajaan Babilon pun menjadi resah, karena ahli-ahli sihir setan ini mulai melebarkan pengaruhnya ke istana.


http://3.bp.blogspot.com/-0cf28Iag4Cw/TdH1_j0xKjI/AAAAAAAAH10/t4bJRa9qIY0/s280/babylon1.jpg

Sementara itu di langit terjadi perdebatan, beberapa malaikat sedang membicarakan mengenai kejahatan dan kerusakan manusia.

Para Malaikat berkata “Anak-anak Adam itu, Engkau jadikan mereka makhluk pilihanMu di bumi tetapi mereka mendurhakaiMu”.

Allah SWT berfirman, “Sungguh jika Aku turunkan kamu ke sana dan Aku bentuk kamu seperti pembentukan mereka, niscaya kamu akan melakukan sebagaimana yang mereka lakukan juga”.

Para Malaikat menjawab, “Maha Suci Engkau wahai Tuhan, takkan mungkin kami mendurhakaiMu!”.

Allah berfirman: “Sesungguhnya Aku mengetahui apa yang tidak engkau ketahui.”

Malaikat berkata, “Kami lebih patuh kepada Engkau dibanding anak keturunan Adam.”

Kepada malaikat, Allah berfirman: “Panggillah kemari dua malaikat. Aku akan turunkan mereka ke bumi hingga kamu dapat melihat apa yang dilakukan kedua malaikat itu!”

Allah berfirman kepada malaikat, “Pilihlah dua yang termulia antara kamu!”

Malaikat menjawab, “Tuhanku, biarlah Harut dan Marut yang melakukannya.”

Harut dan Marut pun diturunkan ke bumi dan dengan diberi sifat-sifat yang sama seperti yang melekat pada manusia (Nafsu syahwat, Akal, dll).


Ilustrasi

Diriwayatkan oleh Abi Hatim dari Assham Bin Rawwad, dari Adam, dari Abi Ja'far, dari Qais Ubaid, dari Ibnu Abbas r.a.

Demikianlah Allah menunjukkan kebijaksanaannya. Allah mengutus 2 dari para malaikat yang sedang berdiskusi tadi ke bumi dengan dibekali hawa nafsu.

Mereka turun ke bumi dengan membawa tugas, yaitu mengajarkan manusia pengetahuan ilmu sihir, yang tujuannya adalah untuk melawan ilmu-ilmu sihir setan. Sekaligus mengajarkan manusia kebaikan.

Mereka (para setan) mengajarkan sihir kepada manusia dan apa yang diturunkan kepada dua orang malaikat di negeri Babil yaitu Harut dan Marut, sedang keduanya tidak mengajarkan (sesuatu) kepada seorangpun sebelum mengatakan: "Sesungguhnya kami hanya cobaan (bagimu), sebab itu janganlah kamu kafir."

Maka mereka mempelajari dari kedua malaikat itu apa yang dengan sihir itu, mereka dapat menceraikan antara seorang (suami) dengan isterinya. (QS. Al Baqarah:102)

Dan dimulailah misi mereka mengajarkan orang-orang di kerajaan Babilon beberapa pengetahuan ilmu sihir dan cara melawan ilmu sihir setan.

Singkat cerita, setelah kedatangan Harut dan Marut maka terjadilah gerakan perlawanan rakyat terhadap para ahli sihir setan. Akhirnya para ahli sihir setan pun berhasil di kalahkan dan tersingkir dari Babilon. Penguasa kerajaan Babilon kemudian mengumumkan larangan keras bagi warganya untuk mempelajari ilmu-ilmu sihir setan lagi.

Diriwayatkan dari Ali bin Abi Thalib ra, kedua malaikat itu mengajarkan kepada manusia tentang peringatan terhadap sihir bukan mengajarkan untuk mengajak mereka melakukan sihir. (al Jami li Ahkamil Qur’an juz II hal 472)

Akhirnya, sebagai penghargaan terhadap Harut dan Marut yang telah dianggap oleh rakyat sebagai guru besar, penguasa kerajaan Babilon memberikan mereka kedudukan tinggi sebagai penasihat kerajaan dan harta yang berlimpah.

Namun ternyata kedudukan tinggi dan harta itu perlahan-lahan mulai membuat hawa nafsu Harut dan Marut menjadi tak terkendali. Mereka akhirnya mabuk dalam kenikmatan duniawi dan melupakan tugas-tugas mereka sebagai manusia. Dan berakhir dengan sebuah skandal.

Diriwayatkan oleh Ibnu Abbas ra, Dengan kehendak Allah, lalu datang seorang wanita yang cantik bagai bunga (Zahrah). Zahrah pun mendatangi kedua malaikat itu untuk mengujinya. Kedua malaikat itu tertarik dengan kecantikan Zahrah hingga timbullah keinginan (hasrat) terhadapnya.

Zahrah berkata, “Maukah kamu mengucapkan kalimat mantera musyrik?”

Kedua malaikat itu menjawab, “Tidak, demi Allah, sedikit pun kami tidak mau mempersekutukan Allah untuk selama-lamanya!”

Zahrah meninggalkan mereka berdua. Beberapa saat kemudian, dia kembali lagi membawa anak kecil. Sambil mendekati kedua malaikat itu Zahrah berkata, “Bersediakah kamu membunuh anak kecil ini?”

Kedua malaikat itu menjawab, “Tentu saja tidak, demi Allah selamanya aku tidak akan membunuhnya!”

Zahrah meninggalkan mereka dan datang sambil membawa segelas arak. Setelah merayu mereka, akhirnya Zahrah berkata, “Aku tidak akan mengikuti kamu, sebelum kamu berdua minum arak ini!”

Akhirnya kedua malaikat itu meminumnya hingga mabuk dan kemudian mereka berzina dengan Zahrah sebelum akhirnya membunuh anak kecil itu, dan mengucapkan kalimat musyrik.

Singkat cerita, beberapa hari setelah terjadinya skandal ini, datanglah Malaikat Jibril dari langit memberitahu Harut dan Marut bahwa masa tugas mereka telah berakhir. Dan Mereka dipanggil kembali ke langit untuk melapor. Betapa kagetnya Harut dan Marut, karena saat itu juga ingatan mereka sebagai malaikat telah kembali.

Diriwayatkan oleh Makhul, dari Mu’adz, Maka datanglah dari sisi Allah malaikat Jibril kepada mereka. Pada saat Jibril datang, Harut dan Marut menangis dan Jibril ikut menangis sambil berkata, “Sesungguhnya cobaan apakah yang membuat kalian sampai hanyut seperti ini?”

Dengan ketakutan yang dahsyat, Harut dan Marut kembali ke langit untuk melaporkan tugas mereka kepada Allah.

Maka disaksikan para malaikat yang lain, Harut dan Marut melaporkan tugas-tugasnya sebagai manusia, yang berakhir dengan skandal dosa. Saat itu juga seluruh malaikat bertasbih dan beristighfar kepada Allah. Karena mereka menyadari betapa tidak mudahnya menjadi manusia. Dan betapa masih ada manusia-manusia baik yang tidak layak di azab.

Akhirnya Allah menutup sidang itu dengan menawarkan pada Harut dan Marut pilihan: Ingin di azab di dunia, atau ingin di azab di akhirat. Harut dan Marut yang mengetahui betapa dahsyatnya azab akhirat tentu saja langsung memilih di azab di dunia.

Dan menurut berbagai kisah, Harut dan Marut hingga kini masih tergantung dengan keadaan kaki di atas dan kepala di bawah. Pernah ada seorang wanita tua dari wilayah sekitar Babilon yang melaporkan kepada Nabi Muhammad saw bahwa dia telah melihat dua orang malaikat ini di sebuah sumur tua di gurun wilayah Babilon.


"Dan mereka itu (ahli sihir) tidak memberi mudharat dengan sihirnya kepada seorang pun, kecuali dengan izin Allah. Dan mereka mempelajari sesuatu yang memberi mudharat kepada mereka dan tidak memberi manfaat. Sesungguhnya mereka telah meyakini bahwa barang siapa yang menukarnya (Kitabullah) dengan sihir itu, tiadalah baginya keuntungan di akhirat, dan amat jahatlah perbuatan mereka menjual dirinya sendiri dengan sihir, kalau mereka mengetahui. (Al-Baqarah: 102)

Riwayat ini sebagiannya berdasarkan Hikayat. Hanya Allah yang mengetahui kejadian yang sebenarnya. Wallahu A'lam Bish shawab.

Sumber :
kaskus.us

Benarkah Tentara Dajjal Telah Muncul

Benarkah bala tentara Dajjal telah muncul? Pertanyaan ini mencuat ketika Israel memperkenalkan “Kfir” yang merupakan brigade elit Israeli Defenses Force (IDF).

Brigade ini dibentuk sebagai “900th Brigade” atau Brigade ke-900, yang masuk dalam unit paling elit satuan infanteri IDF di bawah Kementerian Pertahanan Israel.

Brigade Kfir berada di bawah komando Divisi 162 (Utzvat Haplada). Nama asli Brigade tersebut adalah “KFR”, karena sistem huruf Ibrani tidak mengenal huruf hidup.

Pasukan ini juga merupakan kesatuan anti teroris yang paling efektif di negara Israel. Bukan itu saja, perusahaan penerbangan Israel bernama IAI yang bekerja sama dengan agen pemerinta juga telah meluncurkan pesawat tempurnya yang diberi nama Kfir.


http://pandaankota.files.wordpress.com/2009/11/0931939.jpg


Nabi Muhammad SAW pernah bersabda bahwa ciri-ciri fisik Dajal, selain bermata satu, di jidatnya juga ada aksara Arab “Ka Fa Ra” atau Kafir.

Kafir berarti “Tidak mempercayai”. Dajjal dan para pengikutnya memang tidak percaya pada Allah Swt, karena mereka lebih percaya pada Iblis atau Lucifer.

Di hadist lain, Rasul juga mengatakan bahwa Dajjal akan memimpin pasukan yang berjumlah 70,000 pasukan. Dan di hadist lainnya pula disebutkan bahwa Dajjal hanya memiliki satu buah mata. Coba perhatikan gambar di bawah ini :

http://pandaankota.files.wordpress.com/2009/11/csyd_kfir_01.jpg

Jadi benarkah pasukan Dajjal telah muncul? Benarkah kiamat semakin dekat? Hanya Allah yang tahu.

Sumber :
pandaankota.wordpress.com

Saat Iblis Bertamu Kepada Rasulullah SAW

Iblis Terpaksa Bertamu Kepada Rasulullah  SAW

(dari Muadz bin Jabal dari Ibn Abbas)

http://4.bp.blogspot.com/_UShlmUmGU9I/TB8m6cBdgLI/AAAAAAAAACA/4Tcmh0LvQfs/s1600/iblis.jpg


Notes :
Kisah di bawah ini, masih belum dapat dipastikan apakah kejadian ini memang dialami Rasulullah SAW, atau hanya kisah yang menginspirasi. Admin belum dapat menemukan kesahihan nya. Namun terlepas dari itu, ambillah pelajaran dari kisah ini. Semoga dapat membantu dan saling mengingatkan dalam kebaikan.

Ketika kami sedang bersama Rasulullah SAW di kediaman  seorang sahabat Anshar, tiba-tiba terdengar panggilan seseorang dari  luar rumah: “Wahai penghuni rumah, bolehkah aku masuk? Sebab kalian akan  membutuhkanku.”

Rasulullah bersabda: “Tahukah kalian siapa yang  memanggil?”

Kami menjawab: “Allah dan rasulNya yang lebih tahu.”

Beliau melanjutkan, “Itu Iblis, laknat Allah  bersamanya.”

Umar bin Khattab berkata: “Izinkan aku membunuhnya wahai  Rasulullah”.

Nabi menahannya: “Sabar wahai Umar, bukankah  kamu tahu bahwa Allah memberinya kesempatan hingga hari kiamat? Lebih  baik bukakan pintu untuknya, sebab dia telah diperintahkan oleh Allah  untuk ini,  pahamilah apa yang hendak ia katakan dan dengarkan dengan  baik.”

Ibnu Abbas RA berkata: pintu lalu dibuka,  ternyata dia seperti seorang kakek yang cacat satu matanya. Di janggutnya terdapat 7 helai rambut  seperti rambut kuda, taringnya terlihat seperti taring babi, bibirnya  seperti bibir sapi.

Iblis berkata: “Salam untukmu Muhammad. Salam untukmu  para hadirin…”

Rasulullah SAW lalu menjawab:  “Salam hanya  milik Allah SWT, sebagai mahluk terlaknat, apa  keperluanmu?”

Iblis menjawab: “Wahai Muhammad, aku datang ke sini bukan atas  kemauanku, namun karena terpaksa.”

“Siapa yang  memaksamu?”

Seorang malaikat dari utusan Allah telah mendatangiku  dan berkata:

“Allah  SWT memerintahkanmu untuk mendatangi Muhammad sambil menundukkan diri.beritahu Muhammad tentang caramu dalam menggoda manusia. jawabalah  dengan jujur semua pertanyaannya. Demi kebesaran Allah, andai kau  berdusta satu kali saja, maka Allah akan jadikan dirimu debu yang ditiup angin.”

“Oleh  karena itu aku sekarang mendatangimu. Tanyalah apa yang hendak kau tanyakan. Jika aku  berdusta, aku akan dicaci oleh setiap musuhku. Tidak ada sesuatu pun yang paling besar menimpaku daripada cacian musuh.”

Orang Yang Dibenci Iblis

Rasulullah  SAW lalu bertanya kepada Iblis: “Kalau kau benar jujur,  siapakah manusia yang paling kau benci?”
Iblis segera menjawab: “Kamu, kamu dan orang sepertimu adalah mahkluk  Allah yang paling aku  benci.”
“Siapa  selanjutnya?”

“Pemuda yang bertakwa yang memberikan dirinya mengabdi  kepada Allah SWT.”
“lalu siapa  lagi?”
“Orang Aliim dan wara’  (Loyal)”
“Lalu siapa  lagi?”
“Orang  yang selalu  bersuci.”
“Siapa  lagi?”
“Seorang fakir yang sabar dan tak pernah  mengeluhkan kesulitannnya kepda orang lain.”
“Apa tanda  kesabarannya?”
“Wahai Muhammad, jika ia tidak mengeluhkan kesulitannya  kepada orang lain selama 3  hari, Allah akan memberi pahala orang -orang  yang sabar.”
” Selanjutnya  apa?”
“Orang kaya yang bersyukur.”
“Apa tanda  kesyukurannya?”
“Ia mengambil kekayaannya dari tempatnya, dan  mengeluarkannya juga dari tempatnya.”
“Orang seperti apa Abu  Bakar menurutmu?”
“Ia tidak pernah menurutiku di masa jahiliyah, apalagi dalam  Islam.”
“Umar bin  Khattab?”
“Demi Allah setiap berjumpa dengannya aku pasti kabur.”
“Usman bin  Affan?”
“Aku  malu kepada orang yang  malaikat pun malu kepadanya.”
“Ali bin Abi  Thalib?”
“Aku  berharap darinya agar kepalaku selamat, dan berharap ia melepaskanku dan  aku melepaskannya. tetapi ia tak akan mau melakukan itu.” (Ali bin Abi Thalib selau berdzikir terhadap Allah SWT)

 

Amalan Yang  Dapat Menyakiti Iblis

“Apa yang kau rasakan  jika melihat seseorang dari umatku yang hendak  shalat?”
“Aku  merasa panas dingin dan gemetar.”
“Kenapa?”
“Sebab, setiap seorang hamba bersujud 1x  kepada Allah, Allah mengangkatnya 1 derajat.”
“Jika seorang umatku  berpuasa?”
“Tubuhku terasa terikat hingga ia  berbuka.”
“Jika ia berhaji?”
“Aku  seperti orang gila.”
“Jika ia membaca al-Quran?”
“Aku merasa meleleh laksana timah diatas api.”
“Jika ia  bersedekah?”
“Itu sama saja orang tersebut membelah tubuhku  dengan gergaji.”
“Mengapa bisa begitu?”
“Sebab dalam sedekah ada 4 keuntungan baginya.  Yaitu keberkahan dalam hartanya, hidupnya disukai, sedekah itu kelak  akan menjadi hijab antara dirinya dengan api neraka dan segala macam  musibah akan terhalau dari dirinya.”
“Apa yang dapat mematahkan  pinggangmu?”
“Suara kuda perang di jalan  Allah.”
“Apa yang dapat melelehkan  tubuhmu?”
“Taubat orang yang bertaubat.”
“Apa yang dapat membakar hatimu?”
“Istighfar di waktu siang dan malam.”
“Apa yang dapat mencoreng wajahmu?”
“Sedekah yang diam – diam.”
“Apa yang dapat menusuk  matamu?”
“Shalat fajar.”
“Apa yang dapat memukul  kepalamu?”
“Shalat berjamaah.”
“Apa yang paling mengganggumu?”
“Majelis para ulama.”
“Bagaimana cara makanmu?”
“Dengan tangan kiri dan jariku.”
“Dimanakah kau menaungi anak – anakmu di musim panas?”
“Di bawah kuku manusia.”

 

Manusia Yang Menjadi  Teman Iblis

Nabi  lalu bertanya : “Siapa temanmu wahai  Iblis?”
“Pemakan riba.”
“Siapa sahabatmu?”
“Pezina.”
“Siapa teman  tidurmu?”
“Pemabuk.”
“Siapa  tamumu?”
“Pencuri.”
“Siapa utusanmu?”
“Tukang sihir.”
“Apa yang membuatmu gembira?”
“Bersumpah dengan  cerai.”
“Siapa  kekasihmu?”
“Orang  yang meninggalkan  shalat jumaat”
“Siapa manusia yang paling  membahagiakanmu?”
“Orang  yang meninggalkan shalatnya dengan  sengaja.”

 

Iblis Tidak Berdaya Di hadapan Orang Yang Ikhlas

Rasulullah SAW lalu  bersabda : “Segala puji bagi Allah  yang telah membahagiakan umatku dan  menyengsarakanmu.”

Iblis segera menimpali:
“Tidak,tidak.. tak akan ada kebahagiaan selama aku hidup hingga hari akhir. Bagaimana kau bisa berbahagia  dengan umatmu, sementara aku bisa masuk ke dalam aliran darah mereka dan  mereka tak bisa melihatku."

"Demi yang menciptakan diriku dan memberikanku kesempatan hingga  hari akhir, aku akan menyesatkan mereka semua.  Baik yang bodoh, atau yang pintar, yang bisa membaca dan tidak bisa membaca, yang durjana dan yang shaleh, kecuali hamba  Allah yang  ikhlas.”

“Siapa orang yang ikhlas  menurutmu?”

“Tidakkah kau tahu wahai Muhammad, bahwa  barang siapa yang menyukai  emas dan perak, ia bukan orang yang  ikhlas. "

"Jika kau lihat seseorang yang tidak menyukai dinar dan  dirham, tidak suka pujian  dan sanjunang, aku bisa pastikan bahwa ia orang yang ikhlas, maka aku  meninggalkannya. "

"Selama seorang hamba masih menyukai harta dan sanjungan  dan hatinya selalu terikat dengan kesenangan dunia, ia sangat patuh  padaku.”

 

Iblis Dibantu oleh 70.000 Anak-Anaknya

“Tahukah kamu  Muhammad, bahwa aku mempunyai 70.000 anak. Dan setiap anak memiliki  70.000 syaithan. Sebagian ada yang aku tugaskan untuk mengganggu ulama. Sebagian untuk  menggangu anak - anak muda, sebagian untuk menganggu orang -orang tua, sebagian untuk  menggangu wanta - wanita tua, sebagian anak -anakku juga aku tugaskan  kepada para Zahid."

"Aku punya anak yang suka mengencingi telinga manusia sehingga ia tidur pada shalat berjamaah. tanpanya,  manusia tidak akan  mengantuk pada waktu shalat berjamaah."

"Aku punya anak yang suka menaburkan sesuatu di  mata orang yang sedang  mendengarkan ceramah ulama hingga mereka tertidur dan pahalanya  terhapus."

"Aku punya anak yang senang berada di lidah manusia, jika seseorang melakukan  kebajikan lalu ia beberkan kepada manusia, maka 99% pahalanya akan  terhapus."

"Pada setiap seorang wanita yang berjalan, anakku dan syaithan  duduk di pinggul dan pahanya, lalu menghiasinya agar setiap orang  memandanginya.”

Syaithan juga berkata, “keluarkan tanganmu”, lalu  ia mengeluarkan tangannya lalu syaithan pun menghiasi  kukunya.

“Mereka, anak - anakku selalu meyusup dan berubah dari satu  kondisi ke kondisi lainnya, dari satu pintu ke pintu yang lainnya untuk menggoda  manusia hingga mereka terhempas dari keikhlasan mereka. Akhirnya  mereka menyembah Allah tanpa ikhlas, namun mereka tidak merasa."

"Tahukah kamu, Muhammad? bahwa ada  rahib yang telah beribadat  kepada Allah selama 70 tahun. Setiap orang sakit yang didoakan olehnya, sembuh seketika. Aku terus menggodanya  hingga ia berzina, membunuh dan kufur.”

 

Cara Iblis Menggoda

“Tahukah kau Muhammad, dusta berasal dari  diriku?

Akulah mahluk pertama yang berdusta.

Pendusta adalah sahabatku. barangsiapa  bersumpah dengan berdusta, ia kekasihku.

Tahukah kau  Muhammad?

Aku bersumpah kepada Adam dan Hawa dengan nama Allah  bahwa aku benar - benar menasihatinya.

Sumpah dusta adalah  kegemaranku.

Ghibah (gossip) dan Namimah (Adu domba)  kesenanganku.

Kesaksian palsu kegembiraanku.

Orang yang bersumpah untuk  menceraikan istrinya ia berada di pinggir dosa walau hanya sekali dan  walaupun ia benar. Sebab barang siapa membiasakan dengan kata - kata  cerai, isterinya menjadi haram baginya. Kemudian ia akan beranak cucu  hingga hari kiamat. jadi semua anak - anak zina dan ia masuk neraka  hanya karena satu kalimat, CERAI.

Wahai Muhammad, umatmu  ada yang suka mengulur  ulur shalat. Setiap ia hendak berdiri untuk shalat, aku bisikan padanya  waktu masih lama, kamu masih sibuk, lalu ia manundanya hingga ia  melaksanakan shalat di luar waktu, maka shalat itu dipukulkannya  kemukanya.

Jika ia berhasil mengalahkanku, aku biarkan ia shalat.  Namun aku bisikkan ke telinganya ‘lihat kiri dan kananmu’, iapun  menoleh. pada saat iatu aku usap dengan tanganku dan kucium keningnya  serta aku katakan ’shalatmu tidak sah’

Bukankah kamu tahu Muhammad, orang yang banyak menoleh dalam  shalatnya akan dipukul.
Jika ia shalat sendirian, aku suruh dia  untuk bergegas. ia pun shalat seperti ayam yang mematuk beras.

Jika ia  berhasil mengalahkanku dan ia shalat berjamaah, aku ikat lehernya dengan  tali, hingga ia mengangkat kepalanya sebelum imam, atau meletakkannya  sebelum imam.

Kamu tahu bahwa melakukan itu batal shalatnya dan  wajahnya akan dirubah menjadi wajah keledai.

Jika ia berhasil  mengalahkanku, aku tiup hidungnya hingga ia menguap dalam shalat. Jika  ia tidak menutup mulutnya  ketika mnguap, syaithan akan masuk ke dalamdirinya, dan membuatnya  menjadi bertambah serakah dan gila dunia.

Dan iapun semakin taat padaku.

Kebahagiaan apa untukmu, sedang aku  memerintahkan orang miskin  agar meninggalkan shalat. aku katakan padaknya, ‘kamu tidak wajib shalat, shalat hanya  wajib untuk orang yang  berkecukupan dan sehat. orang sakit dan miskin tidak, jika kehidupanmu telah berubah baru kau  shalat.’

Ia pun mati dalam kekafiran. Jika ia mati sambil  meninggalkan shalat maka Allah akan menemuinya dalam kemurkaan.

Wahai Muhammad, jika aku berdusta Allah akan  menjadikanku debu.

Wahai Muhammad, apakah kau akan bergembira  dengan umatmu padahal aku mengeluarkan seperenam mereka dari  islam?”

 

10 Hal  Permintaan Iblis kepada Allah SWT

“Berapa hal  yang kau pinta dari  Tuhanmu?”
“10  macam” 

“Apa  saja?”
“Aku  minta agar Allah membiarkanku berbagi dalam harta dan anak manusia,  Allah mengizinkan.”
Allah berfirman,
“Berbagilah dengan manusia dalam  harta dan anak. dan janjikanlah mereka, tidaklah janji setan kecuali  tipuan.” (QS Al-Isra :64)
“Harta yang  tidak dizakatkan, aku makan darinya. Aku juga makan dari  makanan haram dan yang  bercampur dengan riba, aku juga makan dari makanan yang tidak dibacakan nama  Allah."

Aku minta  agar Allah membiarkanku ikut bersama dengan orang yang berhubungan dengan  istrinya tanpa berlindung dengan Allah, maka setan ikut bersamanya dan  anak yang dilahirkan akan  sangat patuh kepada syaithan.

Aku minta agar bisa ikut bersama  dengan orang yang menaiki  kendaraan bukan untuk tujuan yang halal.

Aku minta agar Allah menjadikan kamar  mandi sebagai rumahku.

Aku minta agar Allah menjadikan pasar  sebagai masjidku.

Aku minta agar Allah menjadikan syair sebagai  Quranku.

Aku minta agar Allah menjadikan pemabuk sebagai teman  tidurku.

Aku minta agar Allah memberikanku saudara, maka Ia  jadikan orang yang  membelanjakan hartanya untuk maksiat sebagai saudaraku.”

Allah  berfirman,
“Orang  -orang boros adalah  saudara – saudara syaithan. ” (QS Al-Isra : 27).

“Wahai Muhammad,  aku minta agar Allah membuatku bisa melihat manusia sementara  mereka tidak bisa  melihatku."

Dan aku minta agar Allah memberiku kemampuan untuk  mengalir dalam aliran darah manusia.
Allah menjawab, “silahkan”,  dan aku bangga dengan hal itu hingga hari kiamat.

"Sebagian besar manusia  bersamaku di hari kiamat.”

Iblis berkata : “Wahai muhammad,  aku tak bisa menyesatkan  orang sedikitpun, aku hanya bisa membisikan dan  menggoda.

Jika aku bisa menyesatkan, tak akan tersisa seorangpun…!!!

Sebagaimana  dirimu, kamu tidak bisa  memberi hidayah sedikitpun, engkau hanya rasul yang menyampaikan  amanah.

Jika kau bisa memberi hidayah, tak akan ada seorang kafir  pun di muka bumi ini. Kau hanya bisa menjadi penyebab  untuk orang yang telah ditentukan sengsara.

Orang  yang bahagia adalah orang  yang telah ditulis bahagia sejak di perut ibunya. Dan orang yang sengsara adalah orang yang telah ditulis sengsara semenjak dalam kandungan ibunya.”

Rasulullah SAW lalu  membaca ayat :
“Mereka akan terus  berselisih kecuali orang  yang dirahmati oleh Allah SWT” (QS Hud :118 -  119)
juga membaca,
“Sesungguhnya  ketentuan Allah pasti berlaku” (QS Al-Ahzab :  38)

Iblis lalu  berkata:
“Wahai Muhammad Rasulullah, takdir  telah ditentukan dan pena takdir telah kering. Maha Suci Allah yang menjadikanmu pemimpin para  nabi dan rasul, pemimpin penduduk surga, dan yang telah menjadikan aku pemimpin  mahluk  mahluk celaka dan pemimpin penduduk neraka. aku si  celaka yang terusir, ini akhir yang ingin aku  sampaikan kepadamu. dan aku tak  berbohong.”


Sampaikanlah risalah ini kepada saudara-saudara kita, agar mereka mengerti dengan benar, apakah tugas-tugas dari Iblis atau Syaithan tsb. Sehingga kita semua dapat mengetahui dan dapat mencegahnya dan tidak menuruti bisikan dan godaan Iblis atau Syaithan.

Mudah-mudahan dengan demikian kita dapat setidak-setidaknya membuat hidup ini lebih nyaman dan membuat tempat serta lingkungan kita lebih aman.

Sumber :

rileks.com / indobestseller.wordpress.com
THIS IS FEATURED POST 1 TITLE

THIS IS FEATURED POST 1 TITLE

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua. Ut enim ad minim veniam

Quas molestias excepturi
THIS IS FEATURED POST 2 TITLE

THIS IS FEATURED POST 2 TITLE

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua. Ut enim ad minim veniam

Impedit quo minus id
THIS IS FEATURED POST 3 TITLE

THIS IS FEATURED POST 3 TITLE

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua. Ut enim ad minim veniam

Voluptates repudiandae kon
THIS IS FEATURED POST 4 TITLE

THIS IS FEATURED POST 4 TITLE

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua. Ut enim ad minim veniam

Mauris euismod rhoncus tortor

Popular Entry

Labels

My Guest Book